Ajang uji coba International Youth Championships 2023 telah dibuka oleh Timnas Indonesia yakni Garuda United di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali dan laga ini akan berlangsung pada 7 hingga 14 Agustus 2023, diikuti oleh 4 tim yakni Bhayangkara Presisi, Barcelona Juvenil A, Real Madrid, dan Kashima Antlers. Garuda United memang tidak ikut sepenuhnya dalam turnamen tersebut dimana tim asuhan Bima Sakti ini hanya akan bertanding dua kali sebelum turnamen dimulai. Kedua pertandingan akan dilangsungkan pada 2 dan 5 Agustus 2023 dimana tim besutan Bima Sakti akan terlebih dahulu menjajal kekuatan FC Barcelona Juvenil A tanggal 2 Agustus 2023 pukul 18.30 WIB. Kemudian mereka akan berhadapan dengan Kashima Antlers U18 tanggal 5 Agustus pukul 18.00 WIB.

Timnas Indonesia akan memulai agenda uji coba ini sebagai bagian dari event special match International Youth Championships. Langkah Kejutan Timnas Indonesia ini sekaligus menjadi Persiapan menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meski diikuti 4 tim, skuad Garuda Asia hanya akan memainkan dua laga uji coba sebelum IYC 2023 bergulir. Pelatih Bima Saktilah yang membawa 34 pemain ke Bali dan menegaskan dua pertandingan ini akan sangat penting bagi mereka dalam persiapan menuju Piala Dunia U-17. Turnamen ini sangat baik dan positif untuk para pemain setelah menjalani seleksi pemusatan latihan di Jakarta. Dengan harapan permainan juga mental para pemain makin meningkat karena akan menghadapi tim besar.

Secara kualitas, permainan timnas Indonesia sebenarnya cukup baik menurut pelatih dan diharapkan perkembangan pemain akan semakin baik dan menjadi bekal yang matang sebelum melanjutkan pemusatan latihan ke Eropa dan melangsungkan laga Piala Dunia U17 2023. PSSI terus bergerak cepat melakukan berbagai persiapan untuk Garuda United U-17 dengan proses seleksi pemain Garuda United U-17 diharap berjuang membawa nama harum bangsa Indonesia dalam gelaran FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023 nanti. Sebelumnya PSSI telah menunjuk Bima Sakti sebagai pelatih Garuda United U-17. Pemilihan pelatih ini bukan tanpa alasan, dimana performa yang mengesankan telah dibuktikan oleh pelatih melaui juara Piala AFF pada U16 tahun 2022 lalu. Para calon pemain perlu memenuhi kriteria tertentu untuk bisa mengikuti seleksi timnas kelahiran antara 1 Januari 2006 hingga 31 Desember 2007, dengan postur minimal 170 cm, dan menyertakan hasil tes VO2Max. Asiabetking Pelatih Bima Sakti menekankan bahwa pemain yang berada di TC Jakarta pun akan mengalami promosi dan degradasi sesuai dengan kebutuhan tim.

Jelang Kompetisi Piala Dunia U17, dilansir dari siaran resmi PSSI di Jakarta, FIFA telah melakukan inspeksi pertama mereka di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu 29 Juli 2023 pk 08.30 hingga 11.30 WIB. Pada hari yang sama, FIFA juga menuju Lapangan ABC komplek Stadion Gelora Bung Karno Stadion Madya yakni Lapangan Hoki komplek Stadion Gelora Bung Karno, dan juga Stadion Soemantri Brodjonegoro. FIFA juga bertolak ke Bandung, Jawa Barat, pada 30 Juli 2023. Delegasi meninjau Lapangan ITB, Sidolig, Lapangan Batununggal, juga IPDN, Unpad, Arcamanik, hingga Stadion Si Jalak Harupat. Inspeksi juga berlanjut pada  31 Juli 2023 dimana FIFA menuju Surabaya, Jawa Timur untuk meninjau Lapangan G10N, Thor, dan Stadion Gelora Bung Tomo. Inspeksi terakhir tanggal 1 Agustus 2023. FIFA juga menuju Surakarta, Jawa Tengah dan juga memeriksa Lapangan Blulukan, Banyuanyar, Lapangan UNS, hingga Lapangan Kampung Sewu, Sriwedari, Sriwaru, Lapangan Kota Barat, dan Stadion Manahan Solo. Pada 2 Agustus 2023 ini FIFA kembali ke Jakarta untuk melakukan pembahasan bersama PSSI. Nantinya, PSSI bersama dengan FIFA berdiskusi soal hasil inspeksi yang dilakukan di beberapa stadion dan juga lapangan.

FIFA akhirnya menunjuk Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U17 2023, dimana Jakarta International Stadium ( JIS ) menjadi salah satu opsi untuk tempat pertandingan Piala Dunia U17 yang akan diselenggarakan di Indonesia. Ini akan menjadi ajang sepak bola bergengsi yang mempertemukan tim muda dari seluruh penjuru dunia. Keputusan menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah u17 di tahun 2023 adalah pengakuan yang membanggakan. Piala Dunia kali ini memberi kesempatan untuk Indonesia dalam memperkuat harapan, juga meningkatkan prestasi olahraga, bahkan mengubah persepsi dunia mengenai potensi sepak bola Indonesia. Jadi ada beberapa keuntungan apabila Indonesia menjadi tuan rumah U-17.

Indonesia siap menjadi pengganti Peru yang sebelumnya mendapat kepercayaan dari FIFA untuk menggelar ajang kompetisi dua tahunan tersebut. Status Peru yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U17 di tahun 2023 sudah dicabut pada tanggal 3 April lalu. FIFA bahkan juga menilai, Peru tidak bisa memenuhi komitmen menyelesaikan infrastruktur yang dibutuhkan untuk menggelar turnamen. Untuk tim yang sudah lolos masuk kompetisi diantaranya adalah Argentina, Brasil, Kanada, Ekuador, Burkina Faso, Inggris, Prancis, Indonesia, IR Iran, Jepang, Jerman, Republik Korea, Mali, Meksiko, Maroko,  Selandia Baru, Panama, Polandia, Kaledonia Baru, Senegal, Spanyol, Amerika Serikat, Uzbekistan, dan Venez/uela. Ke-24 negara ini siap dibagi ke dalam 6 grup yang terdiri dari empat tim. Dua tim teratas pada setiap grup, bersama dengan 4 tim peringkat ketiga terbaik, akan mencapai fase gugur. Setelahnya, pada babak 16 besar, perempat final, semifinal, perebutan tempat ketiga dan final. Berikut adalah daftar juara sebelumnya:

• 1985 = Nigeria
• 1987 = Uni Soviet
• 1989 = Arab Saudi
• 1991 = Ghana
• 1993 = Nigeria
• 1995 = Ghana
• 1997 = Brasil
• 1999 = Brasil
• 2001 = Prancis
• 2003 =  Brasil
• 2005 = Meksiko
• 2007 = Nigeria
• 2009 = Swiss
• 2011 = Meksiko
• 2013 = Nigeria
• 2015 = Nigeria
• 2017 = Inggris
• 2019 = Brasil

FIFA sebagai induk sepak bola dunia telah memberikan status tuan rumah Piala Dunia U17 tahun ini kepada Indonesia. Hal tersebut dipastikan setelah Dewan FIFA telah mengumumkan penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023 pada hari Jumat 23 Juni 2023. Meskipun sudah mengumumkan penunjukan Indonesia yang dijadikan sebagai tuan rumah, namun FIFA belum memberikan konfirmasi secara resmi mengenai jadwal Piala Dunia U17 tahun ini. FIFA memastikan bahwa periode waktu penyelenggaraan turnamen baru saja akan dikonfirmasi dalam beberapa waktu ke depan. Asiabetking

Dalam penyelenggaraan ini, Indonesia berpeluang dalam memperbaiki persepsi terhadap potensi pertandingan sepak bola lewat penyelenggaraan event yang sukses, dimana Indonesia kali ini akan memperlihatkan kemampuan mereka dalam menyelenggarakan acara olahraga internasional pada skala besar. Hal ini juga akan membantu membangun citra bangsa yang lebih positif juga memperluas jangkauan pengaruh Indonesia di dunia internasional. Kesuksesan penyelenggaraan ini akan menunjukkan komitmen Indonesia dalam memajukan sepak bola, serta kemampuan dalam menyediakan lingkungan yang aman, nyaman, bahkan profesional bagi para peserta, penggemar, maupun pendatang dari internasional.

Menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA merupakan tantangan besar yang membawa perubahan signifikan bagi Indonesia. Untuk menyambut kompetisi ini, tentunya Indonesia juga menginvestasikan sumber daya yang signifikan dalam peningkatan infrastruktur dan fasilitas olahraga. Stadion-yang memenuhi standar internasional dibangun di berbagai kota, memastikan tempat yang layak bagi pertandingan bahkan memungkinkan para penggemar sepak bola menikmati pengalaman yang tak terlupakan. FIFA U-17 juga memberikan kesempatan emas agar Indonesia mengembangkan sepak bola basis di tingkat lokal. Melalui program pengembangan pemuda juga kerja sama dengan klub sepak bola, para pemain muda Indonesia akan terinspirasi untuk mencoba dan memperbaiki keterampilan mereka. Keikutsertaan tim Indonesia dalam turnamen ini bahkan memberikan motivasi tambahan bagi generasi muda yang bermimpi menjadi pemain sepak bola profesional dan memperkuat tim nasional untuk masa depan.

Selaku induk sepak bola Tanah Air, PSSI telah memulai proses seleksi Timnas U17 Indonesia untuk turnamen U17 2023 di 12 kota berbeda. Seleksi ini akan digelar sebagai ajang persiapan bagi Timnas Indonesia yang akan tampil sebagai tuan rumah November mendatang. PSSI telah memulai proses seleksi dari Bandung yakni di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang hari Rabu 12 Juli 2023. Selanjutnya, proses seleksi akan bergeser ke daerah lain seperti Palembang, juga Bali, Tangerang, Samarinda, hingga Jakarta, dan Solo. Seleksi juga akan digelar di kota Banjarmasin, kota Medan, Manado, Surabaya, dan juga Makassar.

Pelatih Timnas U17 Bima Sakti mengatakan ia menerapkan sistem promosi dan degradasi untuk proses pemusatan latihan seleksi ini. Artinya, para pemain baik yang terpilih dari proses seleksi atau sudah ikut sejak pemusatan latihan awal juga memiliki kesempatan serupa untuk memperkuat timnas Indonesia. Setiap pekan rencananya ada promosi juga degradasi untuk pemain. Terutama ada pemain dari seleksi yang dibuat di 12 kota dikutip dari laman resmi PSSI. Jadi pemain yang memenuhi kriteria dan sesuai dengan kebutuhan tim yang akan menjadi pilihan. Tidak ada keistimewaan bagi pemain, dan semua mempunyai peluang sama untuk masuk pada tim U17 Indonesia ini.

Kurnia Sandy ambil bagian dalam seleksi Timnas U17 Indonesia

Sebagai salah satu kiper legendaris Indonesia yakni Kurnia Sandy, dia tengah ambil bagian dalam seleksi pemain Indonesia yang akan turun pada Piala Dunia U17 nanti. Seleksi ini dilaksanakan di Stadion Gelora 10 November di Surabaya pada Sabtu 29 Juli 2023 pagi. Kurnia Sandy merupakan pelatih kiper yang juga tengah ditunjuk untuk menemani Bima Sakti sebagai peracik taktik bagi Timnas U17 di ajang Piala Dunia U17. Ia akan datang untuk melihat secara langsung proses seleksi melibatkan hingga 120 pemain asal Jawa Timur. Kurnia Sandy cukup senang dimana pemain yang menjalani seleksi terlihat begitu antusias dan tidak sungkan menunjukkan kelayakan mereka dalam membela tim. Antusiasme peserta dinilai sangat bagus dimana setiap pemain berusaha untuk menunjukkan kemampuan mereka, jadi meskipun panas terik namun tidak menghalangi mereka untuk tampil.

Para pemain diberi kesempatan yang sama dan sesuai asiabetking dengan tugasnya sebagai pelatih kiper, Kurnia Sandy secara khusus datang melihat kiper-kiper muda yang berpartisipasi. Ada hingga empat kriteria utama yang mendasari penilaiannya seorang kiper dalam seleksi pemain U17. Postur tubuh sendiri bukan satu-satunya parameter, jadi kriteria pertama memang postur tubuh dan komunikasi efektif dengan pemain lain menjadi hal penting lainnya, begitu juga dengan keterampilan dalam distribusi bola, dan yang terpenting adalah teknik penjaga gawang yang harus apik. Berikut ini adalah spesifikasi pemain yang dibutuhkan dalam seleksi Timnas U17 Indonesia di 12 kota:

• Tahun lahir dari Januari 2006 hingga Desember 2007.
• Postur tubuh 170 hingga 185 cm.
• Memiliki mental yang kuat dan mampu mengatasi tekanan.
• Disiplin dan memiliki keyakinan juga komitmen yang kuat.
• Koordinasi dalam bermain prima dan mampu melakukan gerakan ekstrem dalam kecepatan tinggi.
• Skill baik dengan menguasai beragam variasi teknik dan skill sepak bola.
• Kekuatan otot mampu melakukan gerakan explosive.
• Memiliki kemampuan reading the game, juga making decision, hingga quick action.

Dalam proses seleksi, Kurnia Sandy merasa sedikit kecewa karena tidak bisa memberikan penilaian secara maksimal dimana kiper jarang ada serangan jadi ia menegaskan perlunya kompetisi usia muda yang teratur. Ketika itu tercapai, maka seleksi pemain dapat dilakukan secara lebih efektif. Hal terpenting mengenai perkembangan sepak bola merupakan kompetisi yang akan menjadi wadah tepat untuk anak-anak mengasah keterampilan dan lebih terarah. Tanpa kompetisi, nampaknya melakukan seleksi terbuka akan memakan waktu dan hasilnya juga tidak maksimal. Asisten pelatih U17 Indonesia yakni Indriyanto Nugroho juga hadir ditemani pemantau bakat PSSI yang merupakan mantan Timnas U17 Budi Sudarsono juga Eka Ramdani. PSSI memastikan seleksi ini digelar tanpa pungutan biaya tetapi mengenai tanggal dan lokasi pertandingan seleksi bisa berubah sewaktu-waktu.